TATA IBADAH PELETAKAN BATU PERTAMA (BANGUN RUMAH)

 

            Ibadah Peletakan Batu Pertama

Pembangunan Kediaman/Rumah Kel.  .................

Amborgang – Salak

1.    Bernyanyi Kj. No. 38: 1+5     “Tlah Kutemukan Dasar Kuat”

1. T’lah kutemukan dasar kuat, tempat berpaut jangkarku.
Kekal, ya Bapa, Kau membuat PutraMu dasar yang teguh:
Biarpun dunia lenyap, pegangan hidupku tetap!

5. Inilah dasar andalanku, biarpun apa kutempuh:
ya Tuhan, rahmatMu berlaku sepanjang jalan hidupku!
Sampai kekal kupujilah samud’ra rahmat yang baka!

 

2.   Votum – Introitus

P        :  Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan, yang menciptakan langit dan bumi.

Kel     :  Amin.

P        :  Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya. Sebab Dialah yang mendasarkannya diatas lautan dan menegakkannya diatas sungai-sungai. Haleluya.

            Kita berdoa:

                   Ya Tuhan kami Yesus Kristus, Anak Allah Bapa yang hidup dan yang Maha Kuasa! Engkaulah pancaran cahaya kemuliaan Allah Bapa, serta wujud dari kepribadian-Nya. Engkaulah Tiang Utama yang teruji dan terpilih, yang tidak goyah untuk selama-lamanya. Karena itu kami memohon kepadaMu: Berkenanlah Engkau ya Tuhan menetapkan tiang yang kami pancangkan dan dirikan ini menjadi Tiang Utama bagi pembangunan Rumah ini, dan kuatkan serta ajarlah kami untuk menyelesaikan bangunan ini sesuai dengan kehendakMu, supaya keluarga yang akan tinggal dirumah ini nantinya beroleh sukacita dan mengucap syukur kepadamu setiap saat, serta rumah ini boleh menjadi pancaran kasih Allah, dan menjadi rumah doa. Kasihani dan tolonglah kami ya Tuhan, karena Engkaulah yang berkuasa baik di bumi maupun di sorga. Amin.

 

3.   Bernyanyi: K.J. No. 387: 1 “Ku Heran Allah Mau Memb’ri”

1. ‘Ku heran, Allah mau memb’ri rahmatNya padaku
dan Kristus sudi menebus yang hina bagaiku!
Namun ‘ku tahu yang kupercaya dan aku yakin
‘kan kuasaNya, Ia menjaga yang kutaruhkan hingga hariNya kelak!

 

4.   Pembacaan Firman: 1 Kor. 3: 10 – 16

5.   Bernyanyi KJ. 364: 1 “Berserah Kepada Yesus”

1. Berserah kepada Yesus tubuh, roh dan jiwaku;
kukasihi, kupercaya, kuikuti Dia t’rus.
Aku berserah, aku berserah;
kepadaMu, Jurus’lamat, aku berserah!

6.   Responsoria:

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Kiranya menjadi kemuliaan bagi nama Allah Bapa; menjadi tempat pelayanan bagi Tuhan Yesus, dan tempat keluarga datang kehadirat Tuhan.

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Menjadi rumah doa, dimana Tuhan Yesus sendiri menjadi batu penjuru, dasar dan tiangnya.

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Menjadi rumah peribadatan kepada Allah, yang tidak boleh menjadi tempat untuk melakukan tipu daya. Tetapi menjadi tempat kebaktian; tidak untuk menjadi tempat memamerkan kekuasaan dan kekayaan dunia. Jadi tempat untuk menyembah dan memohon kepada Allah, dimana terpelihara perdamaian, suka-cita dan penghiburan dari Tuhan.

Kel     :  Kami membangunan rumah ini!

P        :  Menjadi rumah tempat pelayanan firman Tuhan yang menawarkan kemerdekaan, kasih dan anugerah Allah di dalam Tuhan Yesus Kristus.

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Menjadi rumah yang didirikan atas kasih dan pengharapan kepada Tuhan dan firmanNya yang hidup.

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Menjadi rumah yang terbuka bagi semua orang, baik yang kaya dan miskin, yang tua dan muda, dan bagi siapa saja yang hendak berkunjung nantinya kerumah ini.

Kel     :  Kami membangun rumah ini!

P        :  Menjadi gambaran rumah Tuhan, yang tidak hanya dibangun oleh tangan manusia, tetapi yang dibangun dan diciptakan oleh tangan sorgawi, tempat bersorak-sorai memuji Tuhan dalam damai sejahtera, dimana tiada lagi air mata, kesusahan, kesedihan dan kekecewaan. (Peletakan Batu Pertama)

 

7.   Bernyanyi KJ. 289: 1 + 3      “Tuhan, Pencipta Semesta”

1. Tuhan, Pencipta semesta, Kaulah Yang Mahamulia;
sungguh besar karunia yang Kauberi.

3. Puji syukur terimalah atas berkat anugerah
di rumah yang sejahtera yang Kauberi.

8.   Doa Penutup dan Berkat

 

 

 

TUHAN MEMBERKATI !!!

TATA IBADAH KONVEN PENDETA GKPI

 

TATA IBADAH KONVENT PENDETA DAN KELUARGA

GKPI WILAYAH IV DATAKALASPA

Senin 08 Februari 2021

1.          Saat teduh

2.       Bernyanyi: KJ. No. 9:1-2   “PUJI, HAI JIWAKU, PUJI TUHAN”

1.    Puji, hai jiwaku, puji Tuhan selagi ada nafasmu!

              Allahku patutlah ku agungkan sepanjang umur hidupku!

              Hayatku Dia yang beri: Dia kupuji tak henti.

              Haleluya, Haleluya

                                 2.  Jangan engkau pertaruhkan nasib kepada insan yang fana.

                                      Juga bangsawan yang paling baik hilang bersama niatnya.

                                      Hidup manusia lenyap, Hanyalah Allah yang tetap.

                                      Haleluya, Haleluya!

3.          Votum- Introitus- Doa

L    : Di dalam nama Allah Bapa dan AnakNya Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus, Khalik Langit dan bumi. Amin. Sebab Penderitan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari penderitaan kami. Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan melainkan yang tidak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tidak kelihatan adalah kekal. Haleluya.

      Marilah kita berdoa: ya Tuhan Allah, bila kami melihat ke dalam diri kami, kami sama sekali tidak layak berdiri di hadapanMu yang Mahakudus Betapa besar kasih dan anugerahMu kepada kami, sehingga kami Engkau layakkan dan kuduskan untuk memuliakan Engkau melalui perkataan dan perbuatan kami. kami menyadari, jika Engkau tidak menyertai kami, kami tidak dapat berbuat apapun yang berkenan di hatiMu. Curahkanlah Roh KudusMu ke dalam hati kami, agar dapat menimbang apa yang sesuai dengan FirmanMu yang tinggal di dalam FirmanMu. Di dalam nama AnakMu Yesus Kristus Tuhan Kami. Amin

4.  Bernyanyi:KJ . No. 436:1    “ LAWANLAH GODAAN”

         1.  Lawanlah godaan, s’lalu bertekun; tiap kemenangan

              kau tambah teguh; nafsu kejahatan harus kau tentang;

              harap akan Yesus: pasti kau menang.

              Mintalah pada Tuhan, agar kau dikuatkan;

              Ia b’ri pertolongan: pastilah kau menang.

5.    Epistel 2 Korintus 13:5-8(L:Liturgis, J:Jemaat)

L: Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu?

J:  Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji.

L: Tetapi aku harap, bahwa kamu tahu, bahwa bukan kami yang tidak tahan uji.

J:  Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.

L: Karena kami tidak dapat berbuat apa-apa melawan kebenaran; yang dapat kami perbuat ialah untuk kebenaran. Demikian Firman Tuhan   
Berbahagialah orang yang mendegarkan firman Tuhan dan yang memeliharanya.

L+J: Amin

6. Bernyanyi: KJ No. 460:1    “JIKA JIWAKU BERDOA”

         1.Jika jiwaku berdoa kepadaMu, Tuhanku, ajar aku t’rima

            saja pemberian tanganMu dan mengaku, s’perti Yesus

            di depan sengsaraNya: Jangan kehendakku, Bapa,

            kehendakMu jadilah.

7. Doa Syafaat

8. Bernyanyi:KJ No. 369a :1+3   “ YA YESUS, ‘KU BERJANJI”

         1.Ya Yesus, ‘ku berjanji setia padaMu;

            kupinta Kau selalu dekat, ya Tuhanku.

            Di kancah pergumulan jalanku tak sesat,

            kar’na Engkau Temanku, Pemimpin terdekat.

                                    3.Ya Yesus, Kau berjanji kepada umatMu:

                                        di dalam kemuliaan Kausambut hambaMu.

                                        Dan aku pun berjanji setia padaMu.

                                        Berikanlah karunia mengikutMu teguh.

9. Renungan

10. Bernyanyi: KJ No. 434:1   “ YESUS MENGINGINKAN DAKU”

         1.Yesus menginginkan daku bersinar bagiNya,

            di mana pun ‘ku berada, ‘ku mengenangkanNya.

            Bersinar, bersinar; itulah kehendak Yesus;

            bersinar, bersinar, aku bersinar terus.

11. Persembahan dan Doa Penutup

       Ayat Persembahan/Mengumpulkan Persembahan

       Doa Penutup    (Bapa Kami Yang Disurga …………)

12. Berkat

13 Amin, Amin, Amin….

 

TUHAN YESUS MEMBERKATI J

 

BAHAN LITURGI NATAL KELUARGA PENDETA GKPI

 

BAHAN LITURGI NATAL UMUM/KELUARGA

       Liturgi I -Salam Pembukaan

(Keluarga Pdt. Mirdat Siahaan/br. Tambunan

1.    Selamat Hari Natal, ima tabe sipasahaton nami tu hita sude di tikki on. Saluhut do marlas ni roha. Songoni ma nang hita parsidohot do dilas ni roha i. Tung andul do las ni roha di bagasan Natal i, ndang dos dohot las ni roha na diportibion jala ndang tarlehon portibion las ni roha si songon i, ai sude do marlas ni roha di bahen, kota, dohot di desa, namora dohot napogos, tung saluhut do mangolophon las ni roha i.

2.  Pangaradeon ni angka jolma i pe tung asing do molo dung jumpang Natal I, daging i pe tung hinsa jala hobas do. Di ganup bagas ni halak Kristen i pe nunga tung asing sian angka ari nasomal. Dakdanak dohot naung magodang sude bersemangat. Ai tung aha do  huroha pengaruh ni Natal i dingolu ni hajolmaon i ?

(Pdt. A. Sianturi/ Pdt. K br. Sitohang)

3.  Angka lagu lagu Natal tarbege do diendehon, pohon pohon terang nunga dipajongjong be di jabuna, angka gaba gaba pe nunga hembang, lampulampu pohon terang nunga mangkirdop. Kesibukan di tonga ni huria i pe lam godang do taida. Manang didia halak Kristen i holan Natal i nama ditaringoti, hinsa renta sude, denggan jala uli idaon ate ?

4.  Laos songon ima ditikki on, Anggiat ma marhite  Natal on gabe lam mangkehei roha dohot ngolunta laho mampareahi angka nadumenggan tu joloan ni ari on demi pembaharuan tu arah na undenggan.

 Unang ma nian  holan sada tradisi sambing Natal i di rohanta be, alai ikkon adong  parbuena dohot impola  nadenggan  naboi tapeop di bagasan ngolunta.Unang ma ala marlas ni roha halak  gabe dohot ma iba marlas ni roha, hape ndang binoto aha nahinalashonna. Molo adong halak nama nungkun hita: aha do lapatan ni Natal i ?,aha do alusta ?.

(Pdt.David Hutabarat S. Th)

5. Godang do halak ndang diboto aha do Natal i, laos adong do muse nunga nian marulak-ulak ibana    mandohoti pesta Natal i, hape  ndang diantusi lapatan ni Natal i. Boasa dohot ibana marlas ni roha ipe ndang diboto. Gabe songon pandok ni umpasa i, eme na masak digagat ursa ia i namasa ba  i ma niula, hobas dongan ba hobas ma nang dohot iba.

6. Adong halak namandok molo tingki ari Natal ima tingki laho mangallangi, pamer kemewahan dohot haulion, sipata olo do ndang marhadomuan pangalaho i tu situasi ni Natal i. Alai marhite pesta Natal keluarga Pendeta wilayah IV on, naeng paboaon ma aha do Natal i, jala aha do impolana tu dirinta be, jala dia do nanaeng sibahenonta, maradophon Debata dohot maradophon dongan jolma. Tutu do Natal i las ni roha alai aha do natahalashon i, tangkas do i annon begeonta marhite Nataltaon, antong tapaihuitihut ma denggan.

 

                                                

                                                  Liturgi II -Panompaon

 

(Pdt. S. Manurung/br. Hutabarat)

1.    Didok barita i onom ari ma Debata laho manompa portibion dohot nasa isina, jala dung singkop

sude, ditompa ma jolma i asa adong laho mangarajai sude angka natinompa i. Tung mansai tabo jala sonang do pangkilalaan ni jolma i, ai mandapothon naung denggan do nasida dibahen Debata ido asa di ari parpudi nasida ditompa Ibana.. Satahi saoloan do sude natinompa i, saurdot do nasida tu dolok tu toruan, sapangkilalaan, jala denggan marsiurupan. So adong nahurang, ndang adong hagunturon dohot hagaoron rap do sude nasida mangkilalahon hinauli ni natinompa i. Rap marende do nasida sude laho mamuji sipanompa i, ima Debata pargogo na so hatudosan i.

2. Si Adam dohot si Hawa do na gabe pimpinan, nasida do na manjalo huaso harajaaon i, las do roha nasida ganup ari, di bahen nasida do huhut goargoar ni sude angka natinompa i hombar  tu ragam dohot massamna be, sude do tunduk tu hata nasida, ai tu jolma i dilehon Debata sahala laho mangarajai sude natinompa i. Tung andul do panompaon ni Debata tu jolma i sian angka na asingna i, ai marhite tanganNa sandiri do ditompa Debata jolma i, jala tudos tu rupa dohot pangalaho ni Debata nasida ditompa Ibana. Dilehon do tondi i tu jolma ima tondi hangoluan i asa mangolu jala marbisuk nasida. Ndang dilehon tondi dohot bisuk I tu angka natinompa na asingna i.

 

(Pdt H. Naibaho/Br. Tambunan)

3. Adong do patik dilehon Debata tu nasida sudena, ima patik laho mangatur ruhutruhut di parngoluaon nasida. Asa di boto be angka dia do tugas dohot tanggung jawabna. Sudena i asa denggan do pangkorhonna. Maringan do nasida di sada porlak namansai uli situtu, ima porlak Eden do didok goarna, nunga diparade Debata disi sude angka naringkot diparngoluon nasida.

4. Marhite tangan ni Debata na gogoi, dohot huaso na sohatudosan i, sude ditompa Ibana, ido umbahen na digoari Ibana Debata pargogo na so hatudosan, Ibana do Alfa dohot Omega bonana dohot ujungna. Marhite sangkapNa ditompa Ibana portibion, alani ikkon sude do portibion pasangaphon Ibana.

 

Pdt. P. Rajagukguk/Br. Sianipar

5. Dipasidung Ibana do sude panompaon i onom ari ma lelengna, jala dung singkop jala uli diida  Debata, dipasingkop do muse marhite pasupasuNa tu sude natinompa i. Di dok Ibana asa sude nasida marpinompari sopar gabe jala torop maribur asa adong manggohi portibion.

6.  Jadi dung sun saluhut panompaon i dipatupa Debata maradian ma Ibana, jadi songon i ma barita panompaon i dohot panjadihon ni Debata di portibion.Tartoppa pe saluhutna i, ima laho patuduhon hagogoon ni Debatantai, jala tarbarita doi sahat ro di saleleng ni lelengna, sian tingki tu tingki jala sian abad tu abad saleleng adong portibion.

                                                       

 

                                           Liturgi  III -Dosa

Pdt. Th. Simatupang/br. Simangunsong

1.     Tutu mansai sonang do ngolu ni saluhut natinompa i, so adong nahurang di nasida. Singkop diparade Debata. Alai laos adong do angka aturan naso boi laosan ni jolma i dibahen Debata. Sada sian i ima: naso jadi pangannon nasida sian parbue ni hau na di parsitongaan ni porlak i asa unang mate nasida. Patik naso boi laosan do i, jala padan naso boi oseon, ai Debata do na  mamatikkon itu nasida.

2.     Molo dimulana i denggan do diradoti jala dioloi nasida patik i, alai dilaonlaon ni ari gabe dilaosi  do muse, ai tangi do nasida di hata sipangelaela ni si bolis i.Munggil ma roha pangoloion i,ai gabe hata ni si bolis i do ditangihon jala diihuthon nasida.Ido huroha bangko ni hajolmaon, denggan do molo dompak alai jahat do molo dung tundal.

 

Pdt. S. Samosir S.Th

3.         Dipangan nasida do parbue ni hau na diparsitongaan niporlak i, hau parpadanan, hau parjanjian gabe madabu ma tu dosa. Dijalo nasida ma upa tinuhor ni dosana ima hamatean na jorbut i, jala apala najumorbut ima ala gabe sirang ma jolma i sian Debata, mengkel ma sibolis i sian las ni rohana, ai nunga monang nasida laho paotootohon jolma i.

4.         Hinorhon ni dosa i gabe masa angka hagaoron di sandok portibion, tubu ma angka rohana na marsihosoman dohot marsilatean, marporangi ma bangso tu bangso holan laho manggulut huaso. Masa angka lan hapariron dohot parungkilon bolon. Hosom, elat, teal nunga gabe songon sada budaya be di portibion, gabe lam dao doparsaoran i, jala holong lam ngalingali

5.         Molo sasintong ndang holan ala napinangan nasida i gabe mangkorhon bongot dosa i, alai alana disangklapi jolma i do naeng dos ibana dohot Debata. Ai ndang ro uhum i aut sura olo jolma i mangaku hasalaan na, unang nian gabe mencari alasan laho membenarkan diri.

6.         Ah, tung najorbut ma tahe pangkorhon ni dosa i, ai naung denggan hian ikkon gabe sega majala natiur hian ikkon gabe mangkolom. Namarlas ni roha ikkon gabe marsak, namekkel nasailaonna i alai ikkon gabe tumatangis ma. Patut do didok angka natuatua, tinampul bulung sihupi pinarsaong bulung sihala, unang ma manolsoli di pudi nda sipaingot so ada.

 

Pdt. T. Sinambela S. Th

7.         Tung tagamon dope ulaning roha namarpamuation sian Tuhan i, asa paulahonna suang songon na somal muse?.Sotung do gabe las mate jolma i dibagasan uhuman najorbut i, adong dope ulaning roha namarpamuation sian Tuhan i ?.Nda Debata parholong ni roha do Ibana tahe. Nunga tung maheu be portibion songon tano na dangaron i, na uasan di aek udan.

 

 

 

                              Liturgi  IV ( 10 Halak ) Baga baga Haluaon

(H. Siahaan/Pdt. GP. Samosir S. Th)

1 :   Jesaya  1 : 18

       “Dung i sai ro ma hamu, asa mardabu-dabu hita, ninna Jahowa. Tung sura rara dosamuna songon abit bunga dapdab, bontar do bahenonku songon itak; nang pe rara songon abit hasumba, gabe songon hapas do muse”

2:   Jesaya 44 :22

     “ Nunga pola hupasisi songon ombun angka pangalaosim, jala songon ombun manorop angka dosam. Sai mulak ma ho tu ahu, ai ahu do sipalua ho”.

3:   Jesayas 44 : 24

    Songon on do hata ni Jahowa sipalua ho jala na jumadihon ho sian bortian dope; Ahu, Jahowa do na mambahen saluhutna, ahu sandiri pahembang angka langit, ahu sandiri paherbang tano on.

 

S. Sinaga/Pdt. R. Batubara S.Th

4:   Jesayas  54 : 7

   Satakkarisap lelengna hutadinghon ho alai papungupunguonku do ho muse marhitehite angka asi ni roha godang!

5 :  Jesayas 54 : 8

   Tagan di parpiar ni murukku hutabunihon bohingku satongkin maradophon ho, alai marhitehite denggan basa salelenglelengna asianku ho, ninna jahowa sipalua ho.

6 :  Sakkaria 9 : 9

   Mariaria situtu ma ho, ale boru Sion, marolopolop ma ho ale boru Jerusalem! Ida ma, na ro ma rajam tumopot ho, partigor ibana jala siparmonang; na serep do rohana jala marsihundul di halode dohot di anak ni halode inaina.

 

Pdt. O. Lumban Gaol/br. Silalahi

9:    Psalmen 107 : 6

  Jadi joujou ma nasida tu Jahowa di hagogotan nasida i, gabe sipalua Ibana nasida sian hagogotan nasida i.

10:  Johannes 3 : 16

     Ai songon on do holong ni roha ni Debata di portibi on, pola do Anakna na sasada i dilehon, asa unang mago ganup na porsea di Ibana, asa hangoluan na salelenglelengna di ibana.

                        

                               

 

  Liturgi V -Hatutubu

Pdt. Berkat Sihombing S. Th

1 :  Mateus  1 :  18

    Ianggo hatutubu ni Jesus Kristus songon on do; uju oroan ni si Josep i dope inana, si Maria i, gabegabean do ibana sian Tondi Parbadia, andorang so masipadonohan dope nasida.

2:   Lukkas  2 :  1- 3

   Dung i ro ma uju i parenta sian Kesar Augustus, ingkon suratan nasa jolma di gomgomanna. Pamilangon parjolo ma i, uju digomgomi si Kirenius tano Siria. Jadi borhat ma sasude, asa disurati, ganup tu bona ni pinasana.

 

Pdt. B. Sihotang/Br. Berutu

3:   Lukkas  2 :  4- 7

  Borhat ma nang si Josep, na sian Galilea, sian Nasaret, nangkok tu luat Judea, tu huta ni si           Daud, na margoar Betlehem, ala sian pomparan jala marga ni si Daud ibana, pasurathon dirina rap dohot si Maria, oroanna i, naung gabegabean. Jadi di na disini nasida, gok ma ari ni hangoluanna. Ditubuhon ma anak buhabajuna, di borhos ma, dipeakkon ma tu bagasan panggagatan, ala so adong inganan na asing di parmianan nasida.

4:   Lukkas  2 :  8-11

   Jadi adong ma marborngin di ladang na disini angka parmahan, mangingani pinahan nasida. Jadi didapothon sada surusuruan ma nasida, jala marsinondang ma sanggap ni Tuhan i humaliang nasida, gabe mabiar situtu ma. Alai didok surusuruan i ma tu nasida. Unang mabiar hamu; ai barita halalas nin roha godang do huboan tu hamuna, parsaulian ni sandok bangso i. Ai naung tubu do di hamu saborngin on, di huta ni si Daud, Sipalua i, i ma Kristus, Tuhan i!

 

Vikar A Limbong

5:   Lukkas  2 :  12-14

   On ma partinandaan di hamu: posoposo do dapotonmuna na binorhos peak di panggagatan. Jala tompu ma adong dongan ni surusuruan i torop angka parangan parbanua ginjang, dipuji nasida do Debata, mandok: hasangapon ma di Debata di ginjang, dame ma di tano on, di angka jolma halomoan i.

 

Vikar Yohanes Sihombing

6.  2 Korint 8 : 9

Ai diboto hamu do asi ni roha ni Tuhanta Jesus Kristus, na mamora hian, gabe pogos ala ni hamu, asa gabe mamora hamu hinorhon ni pogosna i.